Blogger Pendiam

Wah aneh, namun sejujurnya akhir – akhir ini saya merasakan kok saya sepertinya telah menjadi seorang blogger pendiam.  Posting jarang, komen jarang, ngeplurk jarang, ngetwit jarang, entah apa maunya … namun mandi, makan - minum, dan sebagainya masih seperti biasa.

Mikir diri sendiri yang mulai terjerumus menjadi seorang blogger pendiam ini, namun akhirnya mensyukuri; untunglah saya tak terjerumus menjadi lebih diam lagi.  Kemudian saya mulai mikir – mikir tipe blogger lain yang pernah mampir di blog bingung ini misalnya gini;

Blogger Tutorial; yang blognya berisi tutorial macam – macam dan seringkali saya singgahi bila telah putus asa dan kebingungan mencari sumber informasi.  Banyak kawan blogger saya yang ber tipe ini, semisal: bos mas Anang, mas Ekomeister, mas Yoyo (bukan the blazing teens), DedeAndro, Radzeen, Dhyarga, Apurie, mas Agung PJJ, mas Torik, om Slikers, mas Dikma,

Blogger Guru; blogger yang bukan saja berprofesi sebagai guru, namun juga seorang guru yang sebenar-benarnya, tak lain dan tak bukan adalah; Mister MARS, Acil Syamsuddin Ideris, Pak Sawali, Pak Hakim, Pak Sudadi (Marangkayu)

Blogger Pelawak; Ini jelas bahwa blog yang bersangkutan berisi hal – hal yang berkaitan dengan dunia lawak.  Sepengetahuan saya, blogger begini yang pernah singgah di sini baru dua orang, yaitu; mas Pakubumi, dan satu lagi yang melegenda yaitu Soewoeng.

Blogger Bunda; Ini adalah sosok seorang bunda yang ngeblog.  Komentar yang diberikan kepada saya di sini berisikan hal – hal yang menyejukkan dan menentramkan jiwa.  Pokoknya benar – benar mewakili profil seorang yang keibuan yang penuh dengan pesan dan nasihat yang mendalam.  Antara lain adalah; Bunda Lyna, Bunda Atca, Bunda Imelda Coutrier aka Ikkyu San … mohon maaf sosok Cebong Ipiet belum masuk di tipe blogger ini.

Blogger Resep; sosok blogger yang sebenarnya cocok juga masuk menjadi blogger bunda, namun karena beliau sangat konsisten dengan posting resep kue dan masakan, maka saya sediakan menu spesial untuk beliau.  Pastinya sudah menjadi legenda dunia masak-memasak yaitu; mbak Inforesep.com from Senggigi Beach.

Blogger Komentator; blogger yang tipe begini yang selalu hadir di blog bingung ini adalah, bang Nyante Aza Lae dan mbak Cebong Ipiet.  Saya yakin sebuah blog belumlah dapat dikatakan blog kalau belum mendapat komentar dari dua orang sahabat saya ini.

Blogger Puitis; ini blogger yang bertipe romantis dan penuh dengan permainan kata – kata yang indah, mungkin sudah tak perlu diragukan lagi, beliau adalah; mas Belly Wijaya, kang Khairuddin Syach, dan ada lagi satu blogger dari Medan yaitu Tengku Puteh,

Blogger Jihad, Lawan Israel!; tak diragukan lagi, manusia dengan seribu IM yaitu Gus Yehia, kemudian ada juga kang Heru Puji Winarso aka Hejis,

Blogger Agen Perubahan; blogger yang menuliskan rangsangan – rangsangan dalam menuju pembaharuan di negeri ini, kadang melalui posting yang membuat panas hati bila membacanya.  Beberapa yang saya kenal semisal; Nyante Aza Lae, Kang Suryaden, Perlawanan Hati, mas Renaldy (bukan Tukul), acil Muhammad JamRud Firdaus, acil Baburinix,

Blogger Open Source; ini blogger dengan platform open source semisal Linux atau Ubuntu, semoga pemikiran kita bisa open source juga seperti halnya mas Andy MSE, mas Rozy, kang Norjik

Blogger Anonim; blogger yang begini tercatat baru dua kali mampir dan berkomentar di sini, namun sampai saat ini saya tidak tahu siapa mereka dan saya juga tidak pernah berkeinginan untuk melacak siapa mereka, biarlah … Anonimitas adalah sebuah hak yang patut pula saya hargai.

Btw. Terima kasih kepada Khai yang sudah bersusah payah memprofil saya di blog Jalan Panjang Dalam Catatan. dan kepada rekan blogger yang belum terprofilkan oleh saya, mohon bantuannya … Keep blogging men.

48 komentar:

  1. saya bagian blogger yang mana ya?... he,2,,,

    BalasHapus
  2. mantap artikelnya...

    BalasHapus
  3. Alhamdulillah....
    Masih Rajin Mandi...hihihi..

    BalasHapus
  4. Wah aneh, namun sejujurnya akhir – akhir ini saya merasakan kok saya sepertinya telah menjadi seorang blogger pendiam. Posting jarang, komen jarang, ngeplurk jarang, ngetwit jarang, entah apa maunya … namun mandi, makan - minum, dan sebagainya masih seperti biasa.
    --------------------------------
    wheheehe saya kebalikannya mas, posting sering, tapi mandi malah jarang :p

    waduuh diriku dikategorikan blogger komen xixixiix, ndak komen ndak rame e


    baru bangun tidur euy (wekz jam segini?!)

    BalasHapus
  5. selamat buat jadi favorit blog ini...
    tetap semangat bro... meski diam

    BalasHapus
  6. Abis mampir nih dari Technorati, baca2 trus nemu tulisan Blogger Pendiam.. Wew, judul boleh serem.. tapi mandi tetep semangat.. halah.. Oya, makasih udah dimasukan dalam kategori..

    Note: Twitter mas Deden udah saya follow. Maap kalo telat.

    BalasHapus
  7. "..posting jarang, komen jarang... banyak diam"
    inilah saya 2 minggu belakangan ini, hikz.. maafkan saya.

    tambah "bingung" klo harus jadi blogger puitis, kang :) hihi..
    happy blogging, disini senang disana senang.. :D

    BalasHapus
  8. lagi-lagi ayat baru nih~ ngeplurk tu apa ya?
    :D

    BalasHapus
  9. justru yanh diam itu malah berbahaya..
    diam-diam menghanyutkan.
    hahahaha..

    BalasHapus
  10. kenapa jadi pendiam julak
    amun sudah nikah kada papa kada mandi
    yg penting bini tetap sayang hehehhe
    ayo tetap semangat ngeblog :)

    BalasHapus
  11. Nice site you have here..
    Thanks for the info..I'll use this a lot

    BalasHapus
  12. Wah, keliatannya saya juga blogger yang pendiam karena jarang komen. apa lagi jarang update karena susah mau ol.

    Ngomong2 saya masuk blogger yang mana ya???

    BalasHapus
  13. sebulan ini saya jarang BW dan jarang komen karena sibuk ujian. tapi insya Allah beso mulai BW lg.

    BalasHapus
  14. heheheh baru tahu ada penggolongan blogger seperti ini. Dan terima kasih aku termasuk blogger bunda (pengennya sih blogger remaja apa daya umur sudah lewat hehehe)

    Bukannya manusia ada kalanya ingin diam, tapi ada kalanya ingin ramai. Kamu pas lagi jenuh aja kali? asal tidak keterusan sih sebetulnya ngga apa-apa kan?

    EM

    BalasHapus
  15. saking demennya komeng, mpe nyaris shubuh nihh..he..he

    BalasHapus
  16. He..he..he..saya termasuk kategori bloger Umar bakri..walaupun isinya kadang nggak terlalu nyambung dengan dunia pendidikan. Yang penting terus menulis dan belajar menulis.

    BalasHapus
  17. nyoba juga coment yang katanya di follow.. siapa tau dapet linkback.. hehe semangat terus berbagi yang terbaik...

    BalasHapus
  18. Awalnya saya ingin memberikan komentar yang paling akhir, karena saya tau, YANG KOMENT TERAKHIR DEDEN DOAKAN SEMOGA LEKAS NAIK HAJI.
    tapi tangan saya sudah ga kuat utk segera ngetik di kibor, dan akhirnya koment juga (semoga yang terakhir dipostingan ini)

    Memang saya akui, aku suka dengan hal2 yang puitis, walau sebenarnya saya bukanlah orang yang romantis macam gaya artis2 India... :)
    Setelah mendapat apresiasi (Penghargaan Kedua) yang bermakna itu, saya makin terlecut utk memposisikan diri pada postingan2 yang romantis (hiks...s)
    makasih den...telah memberikan GELAR S.ps =sangat puitis sekali) kepada saya...

    BalasHapus
  19. Wah, nama saya disebut di sini. Betapa saya terharu, sampai meneteskan air liur sambil tertawa bahagia, air matapun keluar dikit.

    Jangan2 dengan begini saya bisa jadi tenar nih.. Ha ha ha.

    Mengurus beberapa kepentingan pribadi di dunia nyata bukan berarti anda pendiam mas

    BalasHapus
  20. @All yang sudah komen di atas, posting sudah saya update sebisa yang saya simpulkan dari blog / site yang anda miliki. Kalau saya masih salah, tolong segera diingatkan.

    BalasHapus
  21. @khairuddin syach; Kebetulan posisi terakhir yg komen adalah saya sendiri ... Alhamdulillah Insya Allah cepet naik haji.

    BalasHapus
  22. Saya setuju dengan anda!

    BalasHapus
  23. wah..ko blogger masak memasak ga diikutin jg ya??

    BalasHapus
  24. Air tenang menghanyutkan bro

    BalasHapus
  25. Kalau punya saya masuk katagori apa ya?
    Gado-gado kali ya?

    BalasHapus
  26. walah, demikian jelinya mas deden mengkategorikan jenis2 bloger. jelas dibutuhkan kejelian dan jam terbang blogwalking yang lumayan tinggi.

    BalasHapus
  27. Kalau Abu masuk kategori apa?

    BalasHapus
  28. pangrasa surang nang bagus tu epson pro 9450 pang..
    tapi haraganya liwar banar...deden ai

    BalasHapus
  29. Saya masuk mana nih? Gak ada di list, hihihi...

    BalasHapus
  30. Ndak papa, mas... Diam kadang-kadang perlu, agar gigi tidak kering karena ngomong terus... he.. he..
    Btw, saya termasuk blogger apaan yah, rasanya gak ada bagus-bagusnya... ha.. ha..
    Salam hangat yah...

    BalasHapus
  31. Oh... mungkin karena blog saya isinya campur2 dan terlalu banyak catatan pribadi, sampean bingung mau dimasukkan ke kategori apa ya??? heuheuheu... Maklum, namanya juga bingungin blog, hehehe...

    BalasHapus
  32. @Titik Puspa; hahaha bunda Titik Puspa ngeblog juga, tapi kok blognya bukan berisi tentang lagu-lagu malah tentang template wordpress ... semangat ngeblog.

    @info resep; sepertinya bagus juga tuh mbak, blogger resep

    @Dikma; setuju bro, apalagi kalau airnya deras.

    @Jamrud Khatulistiwa; wah kalau gado-gado masuk kategori makanan nasional itu pak.

    @sawali tuhusetya; pak Sawali ini nyindir saya malahan, saya akhir2 ini rada sibuk kampanye *ah bohong ding* tentang blogging dan blogwalking.

    @tengkuputeh; hmmm sepertinya Tengku cocok masuk di Blogger Agen Perubahan, thanks sudah mampir, dan blog Tengku bagus sekali.

    @baburinix!; thanks wal infonya, Epson Pro 9450 memang bagus sekali ... tapi pang harganya sesuai jua wan kehebatannya. Mudah2an boss ulun setuju wan Epson nang ini.

    @- s L i K e R s -; kalau bro Slikers jelas lah sudah, masuk dalam katagori Blogger Tutorial. btw mas Zalukhu kenapa tuh bro? Kok tiba2 berenti/mengundurkan diri dari duni blogging?

    @Hejis; hehehe gigi saya dah diberi lapisan anti kering mas Hejis, sepertinya kalau dilihat dari bannernya mas Hejis cocok jg mendampingi Gus Yehia; blogger Jihad, Lawan Israel!

    @Andy MSE; kalau sampeyan dalam pandangan saya adalah seorang blogger beraneka warna dan berfikir open source. Kalau mas Andy di Kaltim sini, saya yakin Paguyuban Ikapakarti akan mengusung sampeyan menjadi caleg nomor urut 1. Sungguh ini mas.

    BalasHapus
  33. walaah masih pendiem jg y mas

    BalasHapus
  34. pak soewoeng misterius ya?
    saya pernah kopdar. hehehehe. :D

    at all, salam kenal yah. :)

    BalasHapus
  35. samalah kita den... banyak diam.... hehe... sibuk urus blog baru nih.... http://mp3downloadtrader.blogspot.com
    jom donlod lagu... hehe...

    BalasHapus
  36. Bisa-bisa aja.. tapi kreatif juga. Saya coba menganalisa saya ini termasuk tipe blogger yang mana ya? Eh, ndak ketemu tuh. Gimana dong mas Deden? Please...

    BalasHapus
  37. Den...
    Postingan yang menggoda niih....

    Diam...? Kemana aja den...? Nyari sampingan lagi kah..?
    Segenggam permata dan sekarung emas...??? Ha...ha...ha...
    Diam diam bakut...

    BalasHapus
  38. sama pertanyaannya sama ammadis,
    Apa sekarang langsung terjun kelapangan,mengeruk batu bara dan emas? *maklumlah disana memang tempat kedua tambang itu berada*

    semangadd Den....

    BalasHapus
  39. ooh bgitu ya Bang? blogger pendiam? klo g salah dulu pernah menyebut diri sendiri sebagai blogger minimalis..hehehe

    Tapi sungguh saya sangat terharu,walaupun g sampai menitikkan air liur, ternyata saya masih punya katagori...

    Ntar jangan heran akan ada Komunitas Blogger Bunda... nah lho.. be ware ya Bang..ama Bunda Power...

    BalasHapus
  40. Cebong Ipiet; iya nih mbak ceb, masih pendiam ... untung gak menjadi blogger pemalu.

    @denologis; iyatuh mbah soewoeng dengan beraneka ragam aji ajian soewoengnya ... dan kelihatannya murid beliau banyak juga yang rajin berkunjung ke padepokan soewoeng itu. Kalau saya sih penggembira saja.

    @friendly; pantas saya lihat di Stumble Upon banyak sekali sampul album lagu. Selamat berkarya aja Friend.

    @Samarinda Online; hmmm cocoknya apa ya? Bagaimana kalau saya bilang sbg blogger bingung hehehe sama spt blog saya ini yang gak karuan isinya.

    @ammadis; bah diam-diam bakut apanya wal? aku ini memang bujur2 kedada ide handak menulis apa lagi nah ... sebetulnya hampir bujur jar pian; mencari sesuap nasi dan segenggam berlian.

    @khairuddin syach; ralat khai, tambang emas PT. KEM dah tutup ... baidewe, harga batubara juga lagi anjlog, bosku lagi gatal kepalanya gara2 ini.

    @Bunda Lina; waaa ingat aja bunda ini, tapi kalau memang nanti bikin Komunitas Blogger Bunda, saya akan dukung bun. Sebuah ide yang bagus sekali itu, biar nanti saya tandingi dengan Komunitas Blogger Bapak ... hehehe tapi sungguh, KMB (Komunitas Blogger Bunda) harus segera dibentuk.

    BalasHapus
  41. Bagaimana dengan saya,,, hihihi,,,,,,

    BalasHapus
  42. 'Blogger Pendiam' ?? hmm istilah baru yg cocok buat seorang yg jarang posting dan jarang blogwalking barangkali ya bang. Kbtulan, minggu2 terakhir januari saya jg gk posting. Tujuanya menghindari bandwith limit ..tp akhirnya ttp limit pd minggu terakhir januari. Wah ..nasib !

    BalasHapus
  43. norjik; Rupanya menjadi blogger pendiam bukan hanya menjangkiti sy saja ya ... hehehe untunglah kita tidak menjadi blogger pemalu. Mau posting, malu, terus gak jadi posting. Mau komen, malu, terus gak jadi komen ... halah parah itu pak.

    BalasHapus
  44. Wah terima Kasih Rekan Deden atas kategorinya walaupun mungkin masih banyak yang lain yang tentunya lebih mantap dalam memberikan tutorialnya, btw saya juga akhir-akhir ini sepertinya masuk kategori Blogger Pendiam sebagai akibat dari kerjaan offline yang sedang numpuk, mudah-mudahan 1 minggu kedepan bisa mengudara kembali, Terima Kasih Sahabat..

    BalasHapus
  45. Semoga sukses buat semuanya dech

    BalasHapus
  46. blogger musiman jg ad..
    kyk saia :)

    BalasHapus
  47. Saya juga blogger pendiam lho...
    tapi kl di blogosphere aku blogger ngawur..hehehe
    salam super sahabat

    BalasHapus

Posting yang laen ...