Ngetes Instalasi IntenseDebate

Tadi habis keliling-keliling dan tanpa sengaja terbaca artikel tentang IntenseDebate, sebuah sistem komen untuk blogger.

Yah dicoba dicoba ... sayang blog, sayang blog, ayo berkomentar disini.

James Bond – For Your Tags Only

Sudah nonton film James Bond yang 'Quantum Of Solace'?  Kawan saya, yang sesama penggemar James Bond, yang sudah nonton dvd bajakannya bercerita dengan semangat dan bilang ke saya bahwa rugi kalau gak nonton.  Iyalah, nanti saya beli juga dvdnya di jalan imam bonjol sana. hah

James Bond ini sudah mulai menghantui imajinasi saya semenjak saya masih sekolah dasar dulu, waktu masih jamannya video sony betamax, yang kalau pas lagi nonton sering headnya kotor itu.  Walau sebetulnya waktu itu saya belum cukup umur untuk nonton filem James Bond yang termasuk golongan 17thn ke atas, namun rasanya hampir semua teman saya gak ada yang belum nonton filem-filem James Bond ini, dan sangking asiknya ngobrolin sampai dilempar kapur oleh pak guru.

James Bond ini, yang kalau bapak saya dulu melafalkannya Jim Bon, seingat saya popularitasnya dulu hampir-hampir dikalahkan oleh tokoh spionase juga yang dikenal sebagai Nick Carter, gak tau siapa yang belum kenal sama tokoh ini, mungkin yang sekarang bergelar mantan kyai (karena dulu masih kyai).  Namun sayangnya kisah Nick Carter ini belum diangkat ke layar perak (eh sudah ya?), mohon pinjemin koreksi bila saya salah.

Saya fikir-fikir kok di Indonesia ini gak ada tokoh jagoan dengan bekgron dunia spionase ya, ada kemarin sempat diisyukan tapi malah menuai reaksi keras.  Padahal dulu bahkan sempat saya berkhayal seandainya saya menjadi tokoh pahlawan seperti om jim bon itu, asyiknya bertualang kejar-kejaran speedboat di sungai Banjarbaru hingga bergelantungan di kereta api twilight express di Jepang, … namun apa daya terlalu banyak kendalanya, misalnya;

• Martini, shaken not stirred itu haram, ya bisa saja sih diganti dengan pesen teh panas tawar ke bartender
• Casino … ya haram juga, dan memang saya gak bisa suka main judi
• Gonta ganti cewek … ini lebih - lebih lagi haram dan apalagi sekarang saya sudah beristri dan sudah ada anak dua
• Mobil andalan (untuk menandingi Aston Martin) yang kuwenceng dan cuwanggih buatan dalam negeri belum ada
• Gadget canggih pendukung masih dalam proses riset dan pengembangan, hasil sementara dapat dilihat di sini
• M yang mensupport dan menyuplai informasi terkini dan canggih masih sibuk dengan blog beliau.
• Apalagi ini, saya suka mendengar cerita rahasia tapi tidak pandai menyimpan rahasia, weh tapi ini rahasia lho ya jangan diceritain ke yang lain, malu saya.

Barangkali sementara itu saja cerita tentang om jim bon kita hari ini, nanti dibilang kurang kerjaan padahal saya harus kerja lagi, dan nyante aza lae

Komunitas Blogger

Sejak memulai ngeblog sekitar dua bulan lalu, saya sudah dengan bersemangat mencari kesana-kemari komunitas blogger di sekitar tempat saya beranak-pinak. Secara geografis artinya saya harus mencari komunitas blogger yang berada di Samarinda, kemudian Kalimantan Timur, kemudian Kalimantan … paling tidak itu dulu lah.

Googling kesana kemari saya belum berhasil menemukan komunitas Samarinda, kalau untuk Kaltim ada, kemudian Kalimantan ketemu juga … seeep lah. Langkah selanjutnya tinggal mendaftarkan diri secara online.

hmmpphh dari Kaltim Blogger United sampai hari ini saya belum mendapat feedback apapun, gak tau kenapa, padahal saya pantau-pantau aktifitas di web mereka jalan aja … kok permohonan saya gak diproses? tanya kenapa?

Kemudian yang dari komunitas Kalimantan diwakili oleh Borneo Blogger Community, ada respon dari admin yang mengirimi email begini:

terima kasih atas perhatiannya. situs kita sedang dalam tahap pembenahan. harap maklum :)

Ya, mau apa lagi, saya harus memakluminya dan alhasil sampai hari ini saya belum terdaftar di komunitas geografis. Mudah-mudahan blog ini terkunjungi dan posting ini terbaca oleh pengelola komunitas tersebut di atas dan kemudian saya dapat diterima dengan tangan terbuka.

Investor Jangan Datang Ke Samarinda dan Balikpapan

Jam 10.15 malam tadi, tiba-tiba rumah saya gelap-gulita, liat tetangga sama aja, mati lampu.  Karena gak bisa ngapa-ngapain, kami sekeluarga milih tidur aja.  Baca koran pagi tadi, ternyata ada gangguan karena ada kebakaran di sekitaran Kampung Jawa.

Barangkali saudaraku belum tau, bahwa di Samarinda, Balikpapan dan sekitarnya yang pengadaan listriknya dilayani oleh PLTG Sektor Mahakam.  Dan sudah lebih dua tahun ini kami mengalami penjadwalan mati lampu bergilir, jadwal ini kadang-kadang dirilis oleh PLN di media masa lokal, suka-suka mereka lah merilisnya.

Misalnya rumah saya ini, di wilayah Pasar Pagi, mendapat jatah pemadaman seminggu dua kali, siang sekali (dari jam 8 pagi hingga jam 6 sore) dan malam sekali (jam 6 sore hingga jam 10 malam).

Kalau ada saudaraku yang pada saat PON XVII kemaren sempat singgah ke sini dan melihat kenyataan yang sebaliknya, yaa itu pengecualian karena ada acara kenduri olahraga nasional aja.  Yang listriknya entah darimana bisa hadir Live 24 hours online all day long.  Setelah bubaran PON ya mbalik maneh.

Kemudian saat bulan Ramadhan, PLN mendapat ide yang brilliante luar biasa nan cemerlang, apakah itu?  Sektor swasta seperti mall, hotel, dan pabrik - hanya mendapat jatah listrik pada siang saja, untuk malam harinya mereka harus menyediakan listrik sendiri.  Alhamdulillah, akhirnya PLN berpihak kepada rakyat dan kami bisa menjalani ibadah puasa ramadhan dengan terang benderang.

Prahara byar pet akhirnya mendatangi kami lagi seusai pilkada gubernur sebulan lalu, entah apa hubungannya, mungkin demi mencapai kondisi kondusif dan aman terkendali dalam masa-masa campaine sehingga rakyat perlu diterangi lampu siang dan malam, bah. Setelah bubaran pilkada ya mbalik maneh.

Akhirul kalam, saya ingatkan kepada para investor yang sudah menyiapkan dana jutaan dollar, jangan masuk ke Kaltim, terkecuali Anda membawa genset sendiri.

Blog Gurem

UPDATE!  Untuk menghindari kesalahpahaman mengenai posting ini, sangat disarankan untuk mengunjungi penjelasan mas Odie tentang blog gurem, dan di sana juga ada penjelasan saya mengenai gurem-menggurem ini.

--------

Pagi ini saya baru saja mengunjungi sahabat baru saya, Pak Marsudiyanto, link ke blog beliau dapat dilihat di daftar komentator.  Dan satu artikel beliau yang menarik hati untuk saya baca yaitu tentang ciri-ciri blog gurem.

Membaca artikel tersebut, hati saya merasa panas, sakit hati, kecewa, harga diri saya terinjak-injak, terkoyak-koyak.  Namun kebenaran tetap di atas segalanya, dan dengan lapang dada saya mengakui bahwa blog saya telah memenuhi ciri yang dituliskan oleh beliau.

Barangkali saudara mau tahu juga, apa yang menjadi ciri-ciri blog yang dikatagorikan sebagai Blog Gurem, ini saya kutipkan (dan saya tambah sedikit) sebagai berikut;

• sering ditengok sendiri
• tak pernah puas dengan tampilan blognya sehingga suka gonta ganti template
• suka pasang blogroll link maupun link bannernya teman2
• komentar masuk ndak banyak
• pasang widget (shoutbox, penunjuk waktu dll), tulisan berjalan, dan image animasi
• punya link banner dan berharap dipasang oleh sahabat²nya
• warnanya meriah seperti umbul² tujuhbelasan
• bahasanya campur², bahasa gado² atau malah cenderung bahasa ramesan, jauh dari EYD
• isi tulisannya kebanyakan tentang diri sendiri, uneg²nya, lingkungannya atau pengalamannya
• mengaku bukan blog komersial tapi coba² pasang iklan

Kalau blog saudara memenuhi paling tidak 5 katagori di atas, rasanya sudah cukup untuk menyatakan diri sebagai blog yang ng’gurem, dan kalau memenuhi seluruh kategori, berarti blog saudara adalah sebuah blog gurem sempurna.

Akhirnya setelah berhasil mengumpulkan sisa-sisa harga diri saya yang tercerai berai, saya memberanikan diri untuk melamar menjadi anggota Forum Front Blog Gurem … dan alhamdulillah diterima dengan baik di sana. hiks

Mudah-mudahan saudara tidak termasuk dalam katagori blog gurem dan tidak perlu mengikuti jejak saya untuk mendaftar di forum komunikasi blogger yang gurem di frontbloggergurem.com

foto by DonnyVerdian.NET

Otak Kiri atau Kanan

Gara-gara ngantar istri nyari buku anak di tebe gramed lembus, saya terlirik sebuah buku Mind Map yang mengupas tentang metode belajar dengan menggunakan Mind Map Metoda Buzan.  Yang menekanken keseimbangan antara kedua belahan otak kiri dan kanan dalam proses belajar.

Ada yang menarik di awal buku ini yang menyebutkan bahwa "Kemampuan dan kapasitas daya ingat manusia TIDAK TERBATAS" luar biasa ya.  Yang membuat kita bisa melupakan informasi tertentu adalah karena salahnya memanage informasi itu di dalam otak.

Bener juga!  Bayangkan aja otak kita ini sebuah harddisk yang setiap saat dijejali byte demi byte informasi, ada yang dihapus, ada yang dicopy, ada yang edit ulang, yang bila tidak dirawat dengan tool defragment bisa bisa muncul bad sector.

Rasa penasaran akhirnya membawa saya melakukan penelitian dan pencarian (by googling) sampai ke Padepokan Budi Raharjo dan di akhir perjalanan sampai di MindMedia Life Enhancement Network untuk melakukan semacam test untuk melihat kesimbangan pemakaian otak kiri dan kanan saya, dan ini hasilnya;

Auditory  :  40%
Visual  :  60%
Left  :  47%
Right  :  52%

hoh memang sejalan aja dgn kerjaan saya selama ini yang banyak bermain dengan efek grafis, haha nggambar peta, digital lah.

weh apa artinya hasil tes ini ini? saya juga gak tahu persis, tapi tampaknya saya ini Visualis hehe memang bener saya suka ngeliat yang indah-indah, kemudian lebih banyak menggunakan belahan otak kanan, kreatif lah gitu. wueeeh pantesan agak botak di sebelah kanan, halah gak lah.  Atau bisa dibilang; sedikit ngomong dan banyak mengamati, kerja? sedikit kerja.

Ya coba deh sampeyan kunjungi MindMedia Life Enhancement Network untuk iseng-iseng gratisan melakukan tes scanning fungsi otak, dan kalau bisa diisikan di sini biar bisa kita ketawain rame-rame.

Kalau ada informasi menarik berkaitan dengan otak ki-ka ini, bagi2 ke saya di sini ya.

foto : Mind Mapping by sirwiseowl

mindmap buzan

Trackback = Berkomentar Jarak Jauh

Setelah sebulan ngeblog dengan penuh perjuangan, dan hampir setiap hari kesana-kemari mencari referensi teknik-teknik blogging dengan hasil mendapatkan banyak istilah baru yang menantang seperti; link, backlink, permalink, trackback, dan lain sebagainya. Tapi dengan pemahaman saya yang cetek tentang hakikat sebenarnya dari istilah-istilah itu.

Akhirnya saya menemukan sebuah artikel yang ditulis oleh Mas Fatih Syuhud, yang dengan cairnya bercerita tentang hakikat sebuah trackback. Secara gamblang dan sangat mudah dipahami oleh sel-sel otak saya yang sebagian sudah mengalami efek penuaan. Oke, apa itu trackback, coba saya kutipkan dari tulisan beliau ya;

Apa itu trackback? Definisi singkatnya: komentar jarak jauh. Apabila dalam posting / artikel kita memuat link ke artikel di blog lain plus ditambah trackback (bagi pengguna wordpress), maka sebagian tulisan posting kita akan nongol di kotak komentar blogger yang kita muat linknya tersebut. Dan hampir dapat dipastikan, si empunya blog akan langsung meluncur ke blog kita begitu dia tahu ada yang mengirim “link-cinta” pada artikelnya. Trackback ini selain berfungsi untuk “memaksa” blogger lain membaca artikel kita, juga merupakan cara efektif untuk menjalin hubungan “percintaan” (baca, persahabatan) antar blogger.

Yep, saya berfikir lalu apa manfaatnya trackback itu? Nyusah-nyusahin aje. Lagian ngapain hasil karya kita dititipkan ke rumah orang lain. hehehe. Ternyata pertanyaan itupun dijawab oleh beliau, Mas Fatih Syuhud, dengan lancarnya sebagai berikut;

Sebagai tanda bahwa tulisan kita ini cukup 'ilmiah' artinya mengacu atau mengutip ke beberapa sumber dengan topik sejenis.
Kemudian sebagai penghargaan atau apresiasi kepada sumber / penulis.
Sebagai umpan untuk mendapatkan pengunjung dari blog yang kita titipi link ke blog kita.

hmm kenapa kita gak coba mulai sekarang bro?

backlink traffic

Dimana Mereka Berada?

Mereka ada di mana-mana,
di seluruh penjuru kota hingga di ujung desa,
tersenyum berwibawa menyejukkan jiwa.

Mereka ada di mana-mana,
tegar berdiri menyampaikan cita-cita,
memandang jiwa-jiwa yang dahaga dengan bijaksana.

Mereka ada di mana-mana,
siang malam berada di antara kita,
di tengah banjir yang sedang melanda.

Namun apalah guna mereka di sana,
karena mereka hanyalah banner printing yang dipesan di surabaya,
yang dipasang demi pemenangan kontes pilkada.

pilkada caleg

Kembalilah beberapa hari lagi

Huuuu huhuhuuuuuu ancur deh blog guweh. Maksud hati mau membuang (memperbaiki ding) CommentLuv dan JS-Kit akhirnya jadi begini deh.

Tapi kalau mau meninggalkan komentar atas nasib saya ini juga boleh, sump4h s3r4p4h juga boleh.

Saran sebelum post komen, klik dropdown 'Comment as' pilih 'Name/URL' isikan nama dan url blog sampeyan disana (dengan format http:// misal http://www.rozy.web.id/). soalnya kalau langsung default blogger, yang diisikan adalah url profil blog. Setelah ngoment, nama dan url sampeyan akan muncul di daftar :: komentators beserta url backlinknya.

untuk kawan yang merasa kemaren ada dalam list blogroll saya dan sekarang koq gak ada, tolong tulis protes sampeyan di sini, agar saya bisa mengisikannya kembali.

keep in touch bro

Who Links To My Blog?

Hari ini saya mendapat pelajaran yang sangat berharga setelah terdampar secara tak sengaja ke blog-nya Kang Rohman (you're the man...) yang membahas yang saya jadikan judul posting ini; "Who Links To My Blog?"

Sebagai kilas balik, coba saya tanya; Apakah selama ini Anda rajin tuker-tukeran link dengan rekan sesama blogger? Bila iya, Bagus. Apakah Anda sudah ngecek di blog dia itu tercantum link ke blog Anda? Bila sudah, ini belum tentu bagus.

Kenapa? Nah ini dia, secara fisik bisa saja link ke blog Anda tercantum di dalam blog teman Anda itu, namun apabila blog itu masih berstatus "NOFOLLOW", itu artinya link tersebut tidak 'dilihat' oleh search engine seperti Google atau Yahoo!. Berarti backink ke blog Anda itu hanya 'dilihat' oleh mata manusia saja, bener-bener oleh mata manusia saja lho, yang bila kebetulan mampir ke blog kawan Anda tadi, dan syukur-syukur bila dia mau ngeklik link ke blog sampeyan itu.

Ingat Google atau Yahoo! itu menganut prinsip dasar "relevansi dan popularitas", relavan terhadap suatu topik dan popularitas yang diukur seberapa banyak blog yang link ke blog Anda itu. Contoh misalnya; Samarinda yang saat ini lagi kebanjiran, coba sampeyan ketik kata kunci samarinda dan banjir di Google.

Kembali kebahasan siapa saja yang memberikan backlink ke blog Anda? Bisa dicek melalui Technorati atau langsung coba aja satu contoh sbb; http://technorati.com/blogs/timpakul.hijaubiru.org Kalau mau cek ke blog Anda, coba aja yang berwarna merah ubah ke url blog Anda. Dan sebelumnya gak perlu daftar dulu juga bisa koq.

Maaf ini saya bukan menggurui ya mas ya, sekali posting ini cuman atas kekagetan saya setelah membaca posting Kang Rohman (yang baik hati dan tidak sombong) dan dengan kaitannya terhadap budaya 'tukeran link'.

backlink dofollow

Samarinda Banjir

Sudah semingguan ini sebagian wilayah di kota Samarinda ini terendam banjir. Yang menurut pendapat beberapa ahli tata air dan pengamat lingkungan bersumber dari buruknya, sangat buruk malah, penataan drainase kota.

Saya yang hidup mati di kota ini sejak lahir sampai sekarang ini, sudah agak-agak lupa sejak kapan dimulainya bencana akibat kebodohan pengelola kota ini. Yang jelas seingat saya, sewaktu saya sekolah sma, tahun 87-90, bahkan sampai awal tahun 2000-an banjir ini belum hadir seintensif ini. Bayangkan saja bila hujan turun lebih dari 1 jam, bisa dipastikan wilayah bundaran Mal Lembuswana, perumahan Voorvo, Sutomo, mengalami kebanjiran, dan kemudian banir ini akan menyurut 3 – 4 jam kemudian.

Ini jelas-jelas kebodohan pengelola kota beserta staf –staf ahli beliau yang bergelar s2 dan telah berkali-kali studi banding ke luar negeri. Selama 5 tahun ‘mengabdi’ koq ya o mengurus tata air drainase aja gak beres-beres.

Sebagian besar warga kota, termasuk saya, akhirnya lama-lama terbiasa mengalami banjir ini, walaupun rumah saya tidak pernah kena, dan lama-lama menganggap banjir ini sebagai ‘alah bisa karena biasa’, imun, bahwa banjir ini (kalau meminjam istilah pak uztadz) adalah ‘ketentuan’. halaaahhh

Atau sebetulnya siapa yang bodoh, jangan-jangan kami ini warga kota lebih bodoh lagi daripada para pengelolanya. Lah terus ke mana anggota dewan kota? Ya saya juga gak tahu apa yang mereka kerjakan. Mungkin saja banjir ini bagi mereka adalah bukan suatu masalah yang mengkhawatirkan, dan masih banyak urusan lain yang lebih urhen.

Apapun itu, istri saya yang asli Gorang-Gareng Madiun, kerepotan melayani telepon dari saudara, teman, tetangga dia di jawa, yang dengan nada penuh kekhawatiran menanyakan apakah rumah kami juga terendam banjir seperti yang diliput oleh tv-tv nasional.

samarinda kaltim banjir

Terlambat Menjadi Blogger [Bagian 1]

Seperti yang sudah saya sampaikan bahwa saya baru saja memulai blog, pada usia 36 tahun bayangkan betapa terlambatnya. Memulai membuat blog bagi saya ternyata tidaklah terlalu sulit, bikin akun di blogger dot com maka jadilah. Dan sebagai pemula tanpa seorang pembimbing, apa yang saya harus lakukan selanjutnya?

Oke, tulislah blog!! Tentang apa? Entahlah. Memangnya apa niatnya waktu bikin blog? Mungkin ini pertanyaan yang saya sulit menjawabnya, ngeblog for dollar? gaklah, saya bukan orang marketing, saya orang biasa saja, umur 36 tahun, kerja, istri kerja juga, anak - anak 2 cowok sehat, so what? Apa yang saya cari dengan membuat blog?

Kalaupun dipaksa untuk menjawabnnya, jawaban terakhir saya;

Jenuh dengan rutinitas keseharian (di kantor) yang sudah mulai membosankan, banyak waktu luang. Lalu apalagi? Oke, saya jawab; mencari teman baru dan trackback rekan forester.

Tapi ini sudah menginjak usia sebulan saya ngeblog dan apa yang saya dapatkan? hmm alasan pertama sebagai penyaluran waktu luang memang bisa terpuaskan. Tapi untuk mencari kawan baru ternyata tidak semudah yang saya kira.

Sampai saat ini saya sudah mencoba menjalin one way relationship, hahaha, karena saya ternyata dicuekin, oleh sebuah komunitas blogger di sekitaran lingkungan saya, entah kenapa?

Kemudian mencoba mentracking kawan - kawan sekolah sd hingga kuliah, masih belum ketemu juga... hiks

hmm ada seorang blogger yang lagi saya bidik untuk menjadi kawan ngeblog, yaitu Cah Sholeh, wong Solo, yang hampir setiap hari saya sempatkan mampir ke blog beliau ... hingga sampailah saya pada satu kesimpulan bahwa beliau ini adalah seorang budayawan (mirip-mirip gus dur). hehehe

to be continued ...

CommentLuv untuk Blogger

Wuadaaaw akhirnya CommentLuv plugin untuk para blogger sudah tersedia, dan hebatnya lagi gratis.... (ini kabar gembira buat saya yang suka produk gratisan).

Apa itu CommentLuv? Nah ini dia, dengan mengaktifkan CommentLuv ini maka bila rekan blogger memberi comment atas posting saya maka rekan blogger akan dapat memasukkan alamat blog dan memilih posting rekan mana yang akan dititipkan dalam comment yang dituliskan, beugh ruwet ya?

Gaklah, intinya rekan memberi komen dan sekaligus membuat backlink ke blog dan malah rekan bisa memilih link ke posting yang unggulan punya.

Sebagai langkah awal, coba dulu deh kunjungi blog saya dan tulis comment dan sekaligus memcoba membuat backlink sendiri. okey.

Selanjutnya rekan kalau tertarik untuk mengaktifkan CommentLuv di blog rekan, coba deh kunjungi langsung webnya CommentLuv, petunjuknya lengkap di sana, simple dan mudah sebenernya, dan asal mengikuti petunjuknya step by step, instalasi pasti berhasil. Kalau masih mengalami kesulitan, kirim pesan ke saya, ntar saya bantu.

Tutorial step-by-step sudah dituliskan secara terperinci oleh rekan saya Yoyo di sini;

tutorial widget commentluv (step 1)

tutorial widget commentluv (step 2)

Selamat mencoba aja bro, dan jangan lupa tes dulu dengan memberi komen di blog saya.

commentluv blogger

The Big Red Button

 

Big Red Button Does it ever end? Want to post this on your blog or website?

The Big Red Button Game - ToysForYourBlog.com

Live Traffic dengan FEEDJIT

Beberapa hari ini saya sebagai warga baru blogger sedang giat-giatnya mengoprek wajah blog saya, face and deface, sangking asyiknya malah lupa menulis posting ... hiks.

Dengan semangat membara saya mencari kesana kemari widget apa saja yang bakal dimuat ke blog, maksudnya biar blog saya keliatan 'pro' sedikit lah, padahal pemula. Nah, berawal dari pengembaraan melalui portal Kaltim Blogger United saya akhirnya terdampar di blog hak milik seorang blogger Balikpapan, Abang Norjik, yang makomnya di bidang IT udah tinggi banget. hehehe

Ini blognya; Blogku Sahabatku !: Live Traffic dengan FEEDJIT ini saya kutip sedikit fatwa beliau tentang layanan FEEDJIT.

Tool satu ini memang bener-bener keren abis dah, dengan tool ini kita bisa tau lalu lalang pengunjung blog kita datang dari mana atau pergi kemana via blog kita dan bahkan bisa untuk melihat traffic secara realtime. Inilah satu-satunya tool live traffic yang mudah untuk di gunakan dan hasilnya pun bisa di bilang akurat serta terpercaya. FEEDJIT itu lah namanya, untuk memasang tool blog ini pun nggak sesulit dan ribet seperti beberapa tool lain dimana butuh registrasi etc. Tinggal mengunjungi http://feedjit.com dan pilih Live Traffic - Add It, ambil Script kode dan paste di Widget atau Sidebar. Jangan lupa Simpan settingan kemudian buka blog kita dan dari situ langsung bisa di lihat lalu lalang pengunjung blog milik kita.

Pendek kata tanpa banyak babibu saya pun memuat layan FEEDJIT ke dalam blog saya. Tentunya bila Anda membaca posting saya ini dan menuliskan komentar Anda, atau paling tidak walaupun hanya melihat-lihat saja, saya akan dapat mentracing sampai ke blog Anda (bila ada).

Dan kemudian sebisa mungkin saya akan membalas dengan memberikan komentar di blog Anda. Ingat gerakan :

U COMMENT - I FOLLOW

feedjit blogger

Test Posting ke Blogspot Memakai Windows Live Writer

Semingguan ini saya lagi keranjingan ngoprek akun blog saya di Blogspot dan sudah menuliskan mencoba beberapa posting. Tadi saat jalan-jalan kesana-kemari lewat Googling akhirnya terdampar di site milik Microsoft yang juga menawarkan blogging gratis. Ya coba-coba lah bikin akun blog di sana dengan alamat deden's space.

Lumayan ribet juga - karena belum familiar di sana - udah setengah harian nyoba ngerubah sana sini sampe akhirnya puyeng sendiri, maklum selain baru, saya juga bukan berbackground hi-tech di dunia maya ini.

Tapi ada satu fasilitas yang lumayan menggoda hati untuk saya coba (karena gratis), ya ini dia software untuk pemegang akun MS Space Live untuk menulis post blog ke blog mana saja, dengan nama Windows Live Writer. Posting ke Blogger yang ini saya tulis memakai software itu.

Ini test insert gambar dari akun flickr saya, terus diolah dengan Polaroid plug-in di Windows Live Writer, lumayan juga hasilnya.

Posting ini saya buat offline dan pada saat online baru saya posting ke blogspot saya.

Lumayan, lebih mudah dari pada editor onlinenya di blogspot. Karena semua setting blogspot telah diimpor pada saat instalasi software ini.

Rekom saya sih, coba Anda download dan install software ini, jarang-jarang dapet software free dari om Bill, tapi sebelumnya Anda harus daftar dulu sebuah akun di MS Space Live.

eh, ternyata bisa download full (sekitar 5 mb) tanpa harus bikin akun di MS Live, download aja lewat sini Softpedia; Windows Live Writer. Kemudian saat instalasi, masukkan informasi blog Anda … siip dah.

Technorati Tags: windows live write,blog,editor

"windows live writer" blogger

Broker dan Mediator Batubara

Sudah dua bulan ini saya ditugaskan oleh perusahaan tempat saya bekerja untuk mencari areal tambang batubara. Baik itu dengan sistem Join Operation maupun Take Over. Awalnya kelihatannya tugas ini kelihatan sederhana dan gampang, namun ternyata tugas ini tidak segampang yang saya kira. Kalau untuk hal-hal teknis sih sebetulnya sudah ada standar kerjanya dan macam-macam prosedur verifikasinya, namun yang berkaitan dengan hal-hal non teknis yang paling menguras jiwa dan raga.

Misalnya aja, ada serombongan orang - ya betul-betul serombongan - datang kepada saya dan mengaku dari tim sukses dari seorang calon Gubernur Kaltim pada pilkada kemaren dan mengaku-ngaku juga telah sowan ke 'Bapak' di Jakarta - maksudnya Pak Kaning. Kemudian menawarkan setumpuk berkas foto kopian - hahaha yes foto kopian my brother - perijinan areal batu bara. Yah tak lain dan tak bukan sebenernya mereka itu cuman 'broker' atau 'mediator', sebuah penamaan yang mereka sendiri memilihnya dan menyandangnya dengan bangga.

Dan macam-macam tingkah polah para 'broker' atawa 'mediator' itu, namun keberadaan mereka di Samarinda ini sudah sangat kasat mata. Ciri-ciri umum mereka ini adalah; bekerja dalam kelompok 5 s/d 10 orang, sebagian besar berpakaian ala tukang ojek (berjaket dan bertopi), membawa tas kerja berisi dokumen 'foto kopian', nongkrong di lobby hotel (sekedar nongkrong, gak pesen apa-apa). Dan bila menawarkan areal, biasanya juga sekalian menawarkan batubara yang sudah siap dikapalkan, biasanya pokok bahasan pertama dan utama adalah 'fee sukses bersama' yang nantinya bakal dibuat di notaris.

Hahaha kalau ada rekan notaris blogger di sini, saya mohon untuk menuliskan cerita tentang para broker dan mediator ini.

Sebagian besar areal yang ditawarkan berada di wilayah administrasi Kabupaten Kutai Kartanegara, padahal sasaran kami bukan cuma di kabupaten itu aja tapi juga termasuk untuk wilayah Kutai Timur dan Samarinda. Entah kenapa untuk wilayah Samarinda sampai saat ini belum ada yang menawarkan kepada kami. Mungkin juga karena kabarnya tambang batubara untuk wilayah Administrasi Kota Samarinda telah dibagi dua kepemilikan, yang salah satunya setahu kami dipegang oleh 'Bos Abun'.

Ya begitulah dan sampai saat ini satu-satunya progress yang kami capai adalah setumpuk dokumen areal batubara foto-kopian dan bermacam-macam draft perjanjian 'fee sukses bersama'.

foto: On Site oleh deden
I have 1 bookmarks
Add me to your Delicious network
batubara kaltim